Bila engkau baik, mungkin orang akan su'udzon padamu. Meski begitu tetaplah berbuat baik.
Bila engkau jujur, mungkin orang akan menipumu. Meski begitu tetaplah jujur.
Bila engkau sukses, mungkin engkau akan mendapatkan teman-teman palsu, meski begitu tetaplah meraih sukses.
Apa yang telah engkau bangun selama ini mungkin akan dihancurkan orang lain, meskin begitu tetaplah bahagia.
Kebaikan yang engkau lakukan hari ini mungkin akan dilupakan orang keesokan harinya, meski begitu tetaplah berbuat kebaikan.
Jika Kita Memelihara 'Kebencian Dendam', maka seluruh 'Waktu & Pikiran' yang Kita Miliki akan Habis begitu saja, dan Kita Tidak akan pernah menjadi 'Orang Yang Produktif'.
Kekurangan Orang Lain adalah 'Ladang Pahala' bagi Kita untuk : Memaafkannya, Mendoakannya, Memperbaikinya, dan Menjaga Aibnya.
Bukan 'Gelar & Jabatan' yang menjadikan 'Orang Menjadi Mulia', Jika Kualitas Pribadi kita Buruk. Semua itu hanyalah 'Topeng Tanpa Wajah'.
Ciri Seorang 'Pemimpin yang Baik' akan Tampak dari : Kematangan Pribadi, Buah Karya, serta Integrasi antara 'Kata & Perbuatan' nya.
Jika Kita Belum bisa 'Membagikan Harta' atau Membagikan Kekayaan, maka Bagikanlah 'Contoh Kebaikan' karena Hal itu akan 'Menjadi Tauladan'.
Jangan Pernah Menyuruh Orang lain uutuk Berbuat Baik, 'Sebelum Menyuruh Diri Sendiri', Awali segala sesuatunya untuk kebaikan dari 'Diri Kita Sendiri'.
Pastikan Kita sudah 'Beramal' hari ini, Baik dengan Materi, dengan Ilmu, dengan Tenaga, atau Minimal dengan 'Senyuman yang Tulus'.
Para Pembohong akan 'Dipenjara oleh Kebohongannya' sendiri. Orang yang Jujur akan 'Menikmati Kemerdekaan' dalam Hidupnya.
Bila Memiliki 'Banyak Harta', maka Kita lah yang akan 'Menjaga Harta'. Namun Jika Kita Memiliki 'Banyak
Ilmu', maka Ilmu lah yang akan 'Menjaga Kita'.
Ilmu', maka Ilmu lah yang akan 'Menjaga Kita'.
Bila 'Hati Kita Bersih', Tak ada Waktu untuk : Berpikir Licik, Curang, atau Dengki, sekalipun terhadap Orang lain.
Bekerja Keras adalah 'Bagian Dari Fisik', Bekerja Cerdas merupakan 'Bagian Dari Otak', sedangkan Bekerja Ikhlas adalah 'Bagian Dari Hati'.
Jadikanlah setiap 'Kritik' bahkan 'Penghinaan' yang Kita Terima sebagai 'Jalan Untuk Memperbaiki Diri'.
Kita tidak pernah tahu Kapan 'Kematian' akan 'Menjemput Kita', tapi yang Kita Tahu Persis adalah 'Seberapa Banyak Bekal' yang Kita Miliki untuk 'Menghadapinya'.
Ketahuilah bahwa pada akhirnya...
Semua ini adalah antara engkau dan Allah, bukan antara engkau dan mereka.
Referensi : Dikutip dari berbagai sumber
Referensi : Dikutip dari berbagai sumber
0 Comment "Semua Ini Adalah Antara Engkau Dan Allah SWT"
Post a Comment